10/04/2008

Tanpa Macet, Sopir Gemuk!


Apa hubungan antara Macet vs Sopir Gemuk?

Ada.

Inilah statement yang spontan diucapkan Sopir kebanggaan kita.. (he..he..lebai deh...) Pak Solahudin.


Jumat,3 Okt '08 beliau seperti biasa, mengantarkan kami-kami ini ke kantor.


Berangkat dari Bulak Kapal-Bekasi, jam 5.35 pagi. Penumpang cuma 1, yaitu: saya seorang.

Karena orang-orang sebagian besar masih cuti lebaran.... [nasib anak baru, blom dapet jatah cuti].


Seperti inilah Bulak Kapal pagi itu ... [lihatlah gambar sebelah] --->
Sepiiii sekaliiii. Tanpa macet. Tanpa hiruk pikuk kendaraan & manusia yang biasanya setiap hari (ternyata) membuat pak sopir frustasi [stress syndrom on the road - red].
Pagi itu damai, aman, tentram... Dan pak sopir pun tersenyum bahagia... tertawa... hingga melontarkan kalimat:
"Kalau jalanan sepi begini tiap hari, sopir bisa gemuk"
Sambil menyunggingkan senyumnya dengan puassss.....
Dan hari itu pun berlalu.... ada tambahan beberapa penumpang lagi di depan. Tapi memang tak seramai hari kerja biasanya...
Hmh...ternyata macet sangat-sangat melelahkan bagi para pengendara...

1 comment:

duniaputri said...

berbahagialah, orang2 yang dapat menikmati brengseknya keadaan. cam kan itu nak, hohoho...